Kesalahan Kecil yang Berakibat Fatal

Kesalahan Kecil yang Berakibat Fatal

gunung Prau terkenal Dengan trek dengan jarak tempuh yang Pendek yaitu antara 2 hingga  3 jam bagi pendaki pemula dan 45 hingga 60 menit untuk Ranger prau namun meski termasuk Pendek tidak jarang Kecerobohan pendaki membuat gagal sampai puncak atau sampai puncak tapi membahayakan nyawa. semenjak maraknya Pendakian memang baru satu kali terjadi Pendaki meninggal di gunung Prau itupun dikarenakan penyakit bawaan yaitu Asma.
namun demikian Tak jarang pengelola gunung Prau meng evakuasi korban dengan kesiapan yang kurang mumpuni.  dan yang paling menyedihkan adalah yang terbanyak dievakuasi adalah Pendaki yang pinsan dikarenakan Lapar.Evakuasi memang sudah menjadi tanggung jawab pengelola namun Dihimbau kepada pendaki untuk mempersiapkan diri semaksimal mungkin agar tidak dievakuasi.
idealnya untuk satutim Pendakian ada ketua kelompok yang bertanggung jawab terhadap kesuksesan pendakian tanpa mengalami Kendala yang Berarti ada beberapa tahapan yang perlu diketahui oleh kepala rombongan diantaranya

• Guide ,bagi pendaki yang lebih dari 10 orang disarankan menggunakan Guide agar Pendakianya lebih Aman nyaman dan mudah
• Istirahat setelah menempuh perjalanan jauh sesampai basecamp sebaiknya pendaki istirahat minimal satu jam untuk  mengumpulkan tenaga juga untuk penyesuaian paru-paru dan jantung terhadap ketinggian
• makan , sebelum mulai mendaki sebaiknya seluruh tim sudah makan dulu karena mendaki membutuhkan tenaga ekstra maka dari itu memerlukan makanan yang mendukung terhadap pendakian yang akan di tempuh
• Ritme perjalanan,selain istirahat dan makan  Ritme perjalananpun harus diperhatikan dikarenakan fisik pendaki dalam satu tim itu beda beda maka yang terkuat harus mengikuti ritme perjalanan yang terlemah.sering terjadi sebelum sampai pos satu sudah muntah dan mau pinsan dikarenakan memaksakan mengikuti ritme yang lebih kuat
• menyelaraskan antara pasokan oksigen dan  langkah kaki, di setiap langkah mendaki kita perlu oksigen untuk bergerak dikarenakan di ketinggian 2000mdpl oksigen sudah tipis maka gerakan kita disesuaikan dengan pasokan oksigen yang mampu diserap oleh paru-paru agar terhindar dari kekurangan oksigen atau hipoksia.
• jika terjadi gejala hipoksia baik itu pusing ,mual,ataupun mau muntah sebaiknya istirahat dulu menunggu pulih kembali
• logistik ,yang perlu diperhatikan adalah logistik yang cukup menghasikaln kalori untuk mendaki baik karbo hidrat maupun protein
• peralatan,perlaatan yang perlu diperhatikan adalah yang sesuai dengan medan mulai dari Tenda,sleepingbag,matras kompor,senter dan lain lain
• Pakaian ,sebaiknya pakaian yang ringan,nyaman dipakai mudah kering dan hangat.dan sebaiknya pakaian yang digunakan untuk mendaki tidak digunakan untuk tidur dikarenakan lembab dan dingin bisa memicu hipotermia.

Demikian beberapa poin yang perlu diperhatikan sebelum mendaki agar pendaakian terasa nyaman dan